Langkah-Langkah Pengambilan Keputusan Dalam Rapat Dan Hubungannya Terhadap Rapat KKL Statistika 2008

17 Oktober 2010 13.35 By Arsyil Statistikawan



Ketegasan pemimpin memang dibutuhkan dalam hal ini, bijaknya seorang pemimpin rapat yang menjadi andalan agar keputusan rapat bisa menjadikan semuanya legowo.
Dalam pengambilan keputusan sebaiknya dilakukan beberapa tahap dulu..
Sebelum voting alangkah lebih baiknya musyawarah dulu. Karena yg namanya voting, pihak yg se...dikit (kalah voting) akan merasa dirugikan dan hal itu akan menjadi batu sandungan terhadap keputusan yg telah diambil itu.
Voting baru diambil setelah benar-benar musyawarah tdk menemukan kesepakatan alias jalan terakhir. Namun sebelumnya jgn lupa utk proses pelobian terlebih dahulu. Baik pihak yg ngotot terhadap salah satu opsi alias kalau keputusannya bukan opsi itu maka menolak harus diajak berembuk, diyakinkan kalau voting bukan opsi tersebut yg terpilih mereka bisa legowo. Atau juga pihak yg mayoritas, diyakinkan juga. Nah baru setelah itu voting.

Langkah2: 1.musyawarah, 2.lobi, 3.voting.

Pemimpin rapat tugasnya memberikan opsi bukan menekankan suatu opsi.

Semangat teman-teman,,,, semuanya berkepentingan disini, menghargai pendapat satu sama lain perlu.

Kalau voting kemarin ada yg belum legowo, gak masalah sih dirembukkan
lagi. Tapi tdk semudah itu apakah pihak yg sudah milih opsi yg menang
itu mau, nah ini tugas bagi yg pilih opsi yg kalah utk melobi mereka.
jgn sang ketua, sebab seorang pemimpin tugasnya menjalankan putusan.

Tulisan Lain yang berhubungan



Share
Add my Facebook here!

0 Response to "Langkah-Langkah Pengambilan Keputusan Dalam Rapat Dan Hubungannya Terhadap Rapat KKL Statistika 2008"

Posting Komentar

CARA BERKOMENTAR:
Beri komentar sebagai, pilih: Nama/URL
Isi nama anda, kosongkan "URL" jika tidak punya website/blog. Kalau ngisi alamat Web jangan lupa "http://", contoh: http://arsyil.blogspot.com

Ctt: Identitas anda sangat saya perlukan. Jgn lupa nama ya!

Daftar Isi

Kata Bijak Hari Ini

3 RUMUS SUKSES

Rumus 1 :
Man Jadda Wajada
(Siapa yang bersungguh-sungguh akan berhasil)
Rumus 2 :
Man Shobaro Zhafira
(Siapa yang bersabar akan beruntung)
Rumus 3 :
Man Saro 'Aladdarbi Washola
(Siapa yang berjalan di jalur-Nya akan sampai)