Ria : Halo
Aku : Ia, aku pamit pulang dulu lah>? Aku ada kuliah olahraga jam setengah 7.
Ria : Iya.
Aku : Kam gak bisa kesini kah?
Ria : Gak bisa…
Aku : Ya udah gak papa, hati-hati lah. Kalau dah nyampe sms ya.
Ria : Insyaallah
Aku : Amin.. dah dulu. Assalamualaikum.
Percakapan telepon di atas adalah detik-detik terakhir sebelum aku dan ria benar-benar berpisah. Kamarin, Kamis 11 Juni 2009 jam 6 pagi di pelabuhan Tanjung Mas Semarang.
Aku disana dalam rangka menemaninya di pelabuhan. Ini yang kedua kalinya aku ketemu dia disana. Sebelumnya hari Rabu pagi aku sudah menemuinya disana. Awalnya kapal hendak berangkat hari Rabu itu pukul 10.00. Tapi karena katanya kapal kandas jadi jadwal diundur hari esoknya kamis pagi jam 05.00. Ria beserta Bapaknya sendiri hendak bertolak ke pelabuhan Kumai alias pulang ke Pangkalan Bun.
Sebelumnya tidak pernah terpikir bakal ketemu dia pada hari itu. Entah kenapa tumben dia membolehkanku ketemu dia. Emang sih kami udah lama gak ketemu. Semenjak aku lulus SMA dan kuliah baru dua kali ini aku ketemu. Sebelumnya adalah Februari lalu ketika aku sedang pulang liburan ke Pangkalan Bun.
Dia, Ria Andriani, adalah cewek perempuan yang pernah hadir dalam hidupku sejak 28 September 2007. Istilahnya dia adalah perempuan yang membuat aku semangat belajar. Dimana membuatku berubah dalam beberapa hal.
Tanggal 15 Juni 2009 ini dia akan memperoleh pengumuman kelulusan Ujian Nasionalnya. Alias sebentar lagi dia akan menginjak jeenjang yang lebih tinggi yaitu kuliah. Dan dia ke Jawa ini dalam rangka mendaftar ke sebuah perguruan tinggi di Bandung.
Melalui tulisan ini akupun berterima kasih kepada Allah Subhanahu Watala yang telah memberikanku sebuah nikmat berupa rasa #tiitt…# (disensor) kepadaku terhadapnya. Semoga itu malah dapat membuatku semakin dekat dengan-Nya. Aku juga berdoa untuk Ria semoga harapan dan impian yang dia citakan dikabulkan oleh-Nya. Amin.
Tulisan ini kupersembahkan untuk ria. Tapi semoga aja dia tidak membaca tulisanku ini. ^_^&
=Arsyil=
23:15
wah mungkin sosok ria bagi anda sama kayak sosok jessie buat aku. dia juga yang sudah bikin aku semangat lagi. terus semangat ya mas...
23:44
@jimox
Owh.. kayaknya emang bnr, ini aja mas sepertinya kelihatan semangat sekali dlm komentar di postingan ini. Yupz makasih..
10:28
good luck with your girl ^_^
16:02
nyantai syil,.
jodoh g akan lari .,
jangankan ntar smg bandung.,
deket tu mah.,
ok.?
keep spirit.,
16:24
@anonim
Siapa ya?
Jiah... jadi malu....
Iya Allah sudah menentukan jodoh kita bahkan sebelum lahir ke dunia.
Wallahualam.
09:19
hemmmm,...
sabar yah,...
mungkin besok ketemu ria yg laen,,, cmn mungkin namanya bukan ria,,...
tahu kan maksud aku??? hehehehe....
09:58
@ina
Ga tau ah gelap...
Hahahaha...
Makasih udah ikut nimbrung..
20:53
wee...ria mana syil...ampe sekarang masih suka kah??atau udah sebatas bagian masa lalu???
20:48
kakak arsyil... nm tkoh prempuannya sm persis dg ku.. mngkin beda usia ja,,, hehehe
ada ga ya arsiyl2 d luar sana yg jg mengagumi ria sperrtiku????
heheeee....
20:49
kakak arsyil... nm tkoh prempuannya sm persis dg ku.. mngkin beda usia ja,,, hehehe
ada ga ya arsiyl2 d luar sana yg jg mengagumi ria sperrtiku????
heheeee....